Rabu, 20 Oktober 2010

- Pesona Oezil di Madrid

Madrid - Satu gol disumbang Mesut Oezil dalam kemenangan Real Madrid atas AC Milan. Gol yang boleh disebut sebagai kado ultah untuk dirinya sendiri itu juga menjadi penegasan kalau Oezil sudah semakin nyetel dengan 'Si Putih'.

Madrid sukses memetik kemenangan 2-0 saat menjamu Milan, Rabu (10/20/2010) dinihari WIB, dalam partai matchday 3 Liga Champions. Hasil itu membuat Madrid sukses menjaga kesempurnaannya di fase grup dengan tiga kemenangan dari tiga partai.

Cristiano Ronaldo membuka kemenangan tersebut dengan tendangan bebas yang lahir pada menit 13. Semenit berselang, Ronaldo menjadi pengumpan dengan Oezil menuntaskan. Bola sempat membentur pemain lain sebelum kemudian masuk ke dalam gawang Milan.

Gol itu merupakan yang pertama buat Oezil saat membela Madrid di Liga Champions. Mengingat kalau pada 15 Oktober lalu pria kelahiran Gelsenkirchen, Jerman, itu juga baru genap berusia 22 tahun, gol tersebut pun jadi kado ulang tahun manis untuk dirinya sendiri.

Sebelumnya, pemain internasional Jerman tersebut juga baru membuat gol pertamanya untuk El Real saat menjebol gawang Deportivo La Coruna 3 Oktober lalu.

Jumlah gol itu memang tidaklah banyak. Tapi mengingat posisi Oezil sebagai gelandang, dua gol jelas sudah merupakan nilai plus. Terlebih mengingat dirinya baru saja direkrut Madrid musim panas lalu.

Berstatus "anak baru" adaptasi Oezil pun terbilang oke. Selain dua gol tadi, ia pun sudah membuat lima assist dengan tiga di antaranya ditorehkan di La Liga Primera. Sejauh ini jumlah assist Oezil di Madrid itu dicatat Soccernet hanya kalah dari Ronaldo.

Entrenador Jose Mourinho sendiri sepertinya juga sadar benar dengan kemampuan dan potensi Oezil sehingga sudah berani memberikan kepercayaan besar kepadanya.

Walhasil, Oezil pun selalu tampil di seluruh partai Madrid sampai saat ini --sepuluh laga-- dengan delapan kali menjadi starter dan dua kali menjadi pemain pengganti.

Mengingat semua itu mampu ia tampilkan setelah hanya dua bulan bersama Madrid, boleh jadi mantan pemain Schalke 04 dan Werder Bremen itu akan jauh lebih oke lagi seiring dengan waktu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar