Rabu, 28 Juli 2010
Jakarta - Berakhir sudah era Diego Maradona sebagai pelatih timnas Argentina. Inilah secuplik perjalanan 'Si Tangan Tuhan' menangani 'Tim Tango', yang pernah dia bawa jadi juara dunia tahun 1986 saat masih jadi pemain.
Maradona tak dapat perpanjangan kontrak dari Asosiasi Sepakbola Argentina (AFA) tak lama setelah membawa Lionel Messi cs sampai ke perempatfinal Piala Dunia 2010, di mana mereka disingkirkan Jerman.
Berikut perjalanan Maradona usai ditunjuk menjadi pelatih Argentina sampai ketika dia harus menyerahkan posisi tersebut, sebagaimana disarikan detiksport dari berbagai sumber.
* Maradona pada awalnya tak dijagokan untuk mengisi posisi pelatih Argentina sepeninggal Alfio Basile karena minimnya pengalaman. Sebelumnya dia hanya menangani dua klub di pertengahan dekade 90-an, Deportivo Mandiyu dan Racing Club, dengan meraih tiga kemenangan saja dari total 23 laga di kedua klub itu.
* Maradona resmi ditunjuk menjadi pelatih Argentina pada 4 November 2008. Laga debutnya 15 hari kemudian ditandai dengan manis usai membawa Argentina menang 1-0 atas Skotlandia.
* Dalam laga kompetitif pertamanya sebagai pelatih Argentina pada bulan Maret, Maradona membawa timnya menang 4-0 dari Venezuela. Namun, di laga selanjutnya kontra Bolivia, Argentina malah kalah 1-6.
* Maradona dan Argentina sempat di ujung tanduk setelah kalah dari Ekuador, Brasil dan Paraguay di kualifikasi Piala Dunia 2010.
* Argentina akhirnya lolos ke putaran final Piala Dunia 2010 usai memenangi dua laga terakhirnya kontra Peru dan Uruguay.
* Maradona hadir di hadapan komisi disiplin FIFA pada tanggal 15 November 2009 setelah berkata-kata kasar usai Argentina menang 1-0 atas Uruguay. Maradona dihukum dua bulan dan dikenai denda.
* Maradona tampil menemani Argentina di Piala Dunia 2010 dengan gaya berbeda. Dengan mengenakan setelan rapi, Maradona memelihara janggut di wajahnya.
* Maradona membawa Argentina memenangi seluruh pertandingannya di fase grup Piala Dunia 2010. Argentina juga sukses menyungkurkan Meksiko 3-1 di babak 16 besar.
* Argentina dan Maradona harus angkat koper dari Piala Dunia 2010 usai kalah 0-4 dari Jerman di perempatfinal. Maradona menyebutnya sebagai hari terberat dalam hidupnya.
* Usai Piala Dunia 2010, Maradona mengaku enggan meneruskan tugasnya melatih Argentina. Waktu akhirnya melunakkan hatinya kendati Maradona mengajukan syarat untuk bertahan.
* Rabu (28/7/2010) dinihari WIB, AFA tak menerima syarat yang diajukan Maradona sehingga urung menawarkan perpanjangan kontrak. Maradona pun tak lagi jadi pelatih Argentina.
* Dalam catatannya menangani Argentina di 19 partai, dari November 2008 sampai Juli 2010, Maradona mempersembahkan 14 kemenangan dan lima kekalahan, dengan persentase kemenangan 73,68%.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar