Jumat, 23 Juli 2010
Johannesburg - Afrika Selatan bisa kehilangan julukan Bafana Bafana. Ini terkait dengan persoalan hak cipta penggunaan nama tersebut. Seperti apa masalahnya?
Nama Bafana Bafana mulai melekat untuk kesebelasan sepakbola dari negara asal Nelson Mandela tersebut di awal 1990-an. Julukan yang berarti "The Boys" itu berasal dari bahasa Zulu. Pertama kali dipopulerkan oleh jurnalis di kawasan Soweto, untuk merujuk kepada timnas yang dibentuk pasca dihapuskannya politik apartheid.
Namun Bafana Bafana boleh jadi bakal "berpisah" dengan tim nasional Afrika Selatan. Hal ini terkait dengan masalah hak cipta. Seperti diberitakan Associated Press hak cipta soal penggunaan nama ini dimiliki seorang pebisnis lokal sejak tahun 1994.
Sebenarnya tidak ada indikasi bahwa pengusaha tersebut berniat menuntut asosiasi sepakbola Afrika Selatan (SAFA). Yang jadi masalah adalah, SAFA memperoleh keuntungan dari penggunaan nama Bafana Bafana. Di Piala Dunia 2010 di mana negeri di ujung selatan Afrika itu menjadi tuan rumah, SAFA dilaporkan meraih keuntungan sebesar 10 juta dolar AS terkait dengan penggunaan nama Bafana Bafana.
"Saya ingin menghindari untuk mengatakan bahwa kami sangat kecewa soal hal ini. Namun yang jelas kami khawatir dan kami sangat memperhatikan hal ini," ujar presiden SAFA Kirsten Nematandani.
SAFA telah berjuang di jalur hukum untuk mendapatkan hak atas nama Bafana Bafana di tahun 1997. Namun mahkamah agung menolak pengajuan yang dilakukan SAFA.
"Kami harus segera menuntaskan maslaah ini karena kami menilai bahwa bila ini berlarut-larut maka tidak bagus bagi kami dan asosiasi. Jelas kami harus bertindak dengan sesuai peraturan. Nama Bafana Bafana berasal dari publik dan kami menyerahkan kembali masalah ini kepada publik," tandas Nematandani.
Salah satu langkah yang dilakukan, bila permasalahan hak cipta ini tidak selesai, adalah memberikan julukan baru kepada Afrika Selatan. SAFA juga berniat melibatkan masyarakat untuk pemberian nickname anyar ini.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar