Minggu, 20 Juni 2010
Knysna - Nicolas Anelka terkejut usai diminta angkat kaki dari timnas Prancis. Apalagi dia merasa tak melakukan apa yang sudah dituduhkan.
Anelka sudah dicoret dan dipulangkan dari skuad Prancis yang sedang berlaga di Piala Dunia 2010. Ini adalah hukuman untuk pemain 31 tahun itu usai menghina Raymond Domenech saat jeda waktu laga Prancis kontra Meksiko, lantas menolak minta maaf.
Namun demikian, Anelka membantah bahwa dirinya sudah mengucapkan kata-kata tak patut. Dia mengaku takkan pernah mengatakan sesuatu yang akan menyakiti, atau bersifat tidak menghormati, tim.
"Saya sangat menghormati timas Prancis dan semua rekan-rekan tim saya, saya jamin itu. Saya ingin menegaskan bahwa pernyataan yang tercetak di media bukanlah yang saya ucapkan," ujarnya pada situs resmi harian France Soir yang dilansir dari Yahoosports.
Sebelumnya, media seperti The Guardian melansir bahwa kalimat yang dilontarkan Anelka kepada Domenech saat insiden tersebut adalah, "Go f**k yourself you son of a wh**e".
Sebenarnya Anelka mengakui bahwa dirinya memang terlibat pembicaraan panas dengan Domenech di ruang ganti, di depan pemain dan ofisial. Yang dia heran adalah mengapa permasalahan itu bisa sampai keluar dan berubah kata-katanya.
"Saya memang berseteru dengan pelatih, tapi itu terjadi di ruang ganti, hanya ada pelatih dan saya, di depan pemain dan staf," ungkap pemain Chelsea ini.
"Seharusnya itu tidak pernah terjadi hingga keluar ruang ganti. Saya tidak tahu siapa yang mengambil keuntungan dari situasi ini, tapi mengulangi hal seperti ini tidak akan membantu (tim)," papar Anelka.
Dengan pemulangan ini, boleh jadi Anelka tidak akan lagi membela skuad 'Ayam Jago' mengingat umurnya yang sudah 31 tahun pun tak lagi terbilang muda.
"Saya menerima keputusan mengeluarkan saya dari timnas Prancis dan saya doakan mereka semoga beruntung," lugas Anelka
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar